Akumautau7 - Ada banyak jalan untuk menjari rezeki. Salah satu contohnya
adalah menjual barang melalui jual beli online di Facebook. Media online sangat
berpengaruh di bidang ekonomi khususnya di jaman sekarang. Setiap orang bisa
membuka lapak dengan menggunakan akun yang mereka punya.
Jual-beli online di facebook semakin lama semakin memudar. Banyak
orang yang mulai beralih menggunakan aplikasi lain yang lebih terpercaya dan
menjamin keamanan pembeli. Berkurangnya jumlah pembeli di facebook dikarenakan
beberapa penjual menipu orang lain dengan cara menyuruh agar mentransfer
terlebih dahulu dan tidak mengirimkan barang yang disepakati. Hal ini mencoreng
nama baik penjual yang jujur.
Untuk mengembalikan kepercayaan pembeli, kita harus
menerangkan spesifikasi barang dengan jujur. Hal ini akan memnambah kepercayaan
pembeli dan mengundang pembeli yang lain untuk membeli barang kalian. Pada artikel
kali ini, penulis akan membagikan tips mejual barang melalui jual beli online
di Facebook.
Melakukan COD atau janjian di tempat yang disepakati, bisa
menjadi nilai plus penjual karena barang yang akan dibeli bisa dilihat
langsung. Hal ini juga menandakan bahwa penjual serius dan tidak berniat
menipu. Menyertakan alamat lengkap juga merupakan hal penting, agar pembeli
percaya bahwa anda memang menjual suatu barang. Daftarka lokasi anda di google
map agar lebih mudah dipantau oleh pembeli.
2. Sertakan foto anda sedang memegang barang dan kartu
identitas.
Foto akan menjadi bukti kuat bahwa penjual tidak berniat
untuk menipu siapapun. Hal ini juga penting bagi penjual pemula yang belum
memiliki testimoni atau trek penjualan yang banyak. Dengan menampilkan foto
makan pembeli akan menjadi lebih percaya.
3. Berikan diskon yang wajar.
Berikan diskon yang wajar bagi pembeli. Harga yang terlalu
murah akan menimbulkan pemikiran jika anda adalah seorang penipu. Jangan cantumkan
diskon lebih dari 30 persen karena, diskon yang diberikan terlalu mencurigakan.
Berikan diskon lebih bika pembeli mau datang ke tempat kalian, karena hal ini
lebih aman dan membuat pembeli lebih senang.
4. Memberikan DP
DP adalah uang muka yang menandakan pembeli tertarik dengan
barang yang dijual. DP memiliki resiko yang besar bagi penjual karena bisa saja
pembeli tidak mentransfer sisa pembayaran. Sebelum mengirim barang pastikan DP
sudah diterima. Identitas dan alamat penerima juga harus jelas. Tanyakan foto
pembeli dan kartu identitas untuk memastikan bahwa pembeli bukanlah penipu. Pastikan
struk transfer DP asli dan bukan hasil editan karena banyak kasus pembeli
mengedit struk transfer.
5. Spesifikasi yang jelas dan jujur.
Berikan keterangan spesifikasi yang jelas dan jujur agar
tidak merugikan pembeli. Menyembunikan kekurangan atau minus barang akan
membuat kecewa pembeli. Jika hal ini terus terjadi maka nama baik si penjual
akan mulai memburuk dan yang lebih bahaya adalah penjual tidak dipercaya
pembeli.
6. Jangan mudah emosi.
Pembeli memiliki hak untuk tidak membeli barang yang anda tawarkan.
Jadi jangan bilang bahwa seseorang itu cerewet atau menyebalkan jika menanyakan
banyak hal. Sama halnya dengan penjual, pembeli juga tidak mau tertipu. Jadi,
jangan mudah emosi. Penjual juga memiliki hak untuk tidak menjual barang kepada
pembeli yang terlalu berbelit-belit. Tolaklah pembeli dengan tegas dan sopan agar
tidak menimbulkan salah paham.
Jual beli barang harus dilakukan dengan jujur agar kedua
belah tidak dirugikan. Jangan membiasakan diri untuk menyembumbunykan kebenaran
dan tidak jujur, karena semua hal itu adalah dosa. Itulah tips yang bisa saya
berikan, semoga bermanfaat dan tinggalkan pendapat kalian di kolom komentar.
No comments:
Write komentar