Contoh dan Cara Membuat Surat Lamaran Kerja

Contoh dan Cara Membuat Surat Lamaran Kerja

kerja Robi NM   7:55 PM

pixabay.com/trudi1

Apakah kalian kebingungan untuk membuat surat lamaran kerja?, berikut artikel contoh dan cara membuat surat lamaran kerja yang akan penulis bagikan kepada para viewers. Surat lamaran kerja yang baik dan benar umumnya menggunakan format tulisan EYD atau yang dikenal dengan Ejaan Yang Disempurnakan. Surat ini biasa digunakan untuk melamar pekerjaan di berbagai instansi, mulai dari BUMN, Swasta, maupun perusahaan. Dalam artikel ini, kalian juga bisa mendownload file surat lamaran kerja dalam bentuk Microsoft Word (.doc) yang bisa kalian download di bagaian penutup artikel. Sebelum kita masuk ke contohnya, yik cari tau dulu apa yang dimaksud dengan surat lamaran kerja.

Pengertian Surat Lamaran Kerja

Surat Lamaran Kerja adalah berkas pembuka yang kita butuhkan untuk melamar pekerjaan di suatu perusahaan atau peroranggan. Surat ini biasanya dijadikan sebagai surat pembuka yang berisi identitas singkat dan tujuan si pelamar. Jika tidak melampirkan surat lamaran kerja, berkas yang lain tidak akan berguna karena tujuan pelamar tidak bisa tersampaikan kepada perusahaan.

Isi Surat Lamaran Kerja

Ada beberapa bagian penting yang umumnya melengkapi isi dari berkas lamaran kerja, berikut bagian yang harus dituliskan saat melamar pekerjaan.

• 1.       Tempat dan Tanggal Pembuatan
• 2.       Nama dan Alamat perusahaan yang dituju
• 3.       Salam pembuka
• 4.       Isi surat
• 5.       Daftar lampiran
• 6.       Salam penutup
• 7.       Nama dan tanda tangan pelamar kerja

Cara Membuat Surat lamaran Kerja

Ada tiga hal dasar yang harus kita pahami saat membuat surat lamaran pekerjaan. Dengan mengikuti tida dasar ini, kalian bisa membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar. Berikut tiga hal yang harus kita ketahui;

• 1.       Menggunakan bahasa formal dengan ejaan yang disempurnakan (EYD)
• 2.       Memastikan bahwa kalian sudah memenuhi persyaratan dari syarat yang dituliskan pada lowongan pekerjaan.
• 3.       Ringkas, padat, dan jelas.

Contoh surat lamaran kerja Umum atau Swasta

Dibawah ini adalah contoh surat lamaran kerja umum yang bisa kalian gunakan sebagai referensi untuk melamar pekerjaan di perusahaan swasta atau peroranggan.

Jember, 02 Desember 2019

Kepada Yth.

Bapak/Ibu Pimpinan PT. Indomarco

Di tempat

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama                           : Agus Prasetiyo

Tempat,Tanggal lahir   : Jember, 28 November 1995

Alamat                         : Jl. Seruji No. 103, Patrang, Jember

Telepon                        : 081234567890

Email                           : agusp@mail.com

            Bersama ini, saya mengajukan surat lamaran pekerjaan kepada Bapak/Ibu pimpinan PT. Indomarco agar dapat sekiranya diterima sebagai kariawan di perusahaan Bapak/Ibu pimpin. Untuk dijadikan pertimbangan saya sertakan lampiran sebagai berikut ini.

• ·         Fotocopy Legalisir Ijasah Terakhir
• ·         Fotocopy KTP
• ·         Fotocopy Kartu keluarga
• ·         Fotocopy SKCK
• ·         Daftar Riwayat Hidup / Curriculum Vitae
• ·         Pas foto 4x6

Demikian Surat lamaran kerja ini saya buat. Besar harapan saya agar diterima di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Hormat saya

Agus Prasetiyo

Download filenya disini Contoh Surat Lamaran Kerja Umum

Jangan lupa untuk mengedit dan menyesuaikan identitas surat dengan identitas kalian. Kalian juga bisa request contoh surat lamaran kerja untuk instansi pemerintah, bank, dan surat lamaran berbahasa inggris. Tuliskan request kalian di kolom komentar. selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

7 Berkas dan Syarat Paling Umum Untuk Melamar Pekerjaan

7 Berkas dan Syarat Paling Umum Untuk Melamar Pekerjaan

kerja Robi NM   5:34 AM

Photo by Kelly Sikkema on Unsplash

7 Berkas dan Syarat Paling Umum Untuk Melamar Pekerjaan - Melamar pekerjaan adalah tantangan yang cukup besar bagi para lulusan baru yang ingin mendapatkan pekerjaan. Setelah lulus dari sekolah menengah atau perkuliahan, pasti para lulusan tidak terlepas dari persoalan mencari kerja. Pemerintah pun membantu para fresh graduate untuk cepat-cepat mendapatkan pekerjaan dengan cara membuka job fair yang bisanya diselengarakan di gedung serbaguna atau tempat strategis yang bisa didatangi banyak pelamar kerja.

Saat melamar pekerjaan, kita akan bersaing dengan banyak calon pelamar lainnya. Selain skill dan penampilan yang menarik, kita juga membutuhkan berkas lamaran yang baik dan benar agar bisa mendaftar di perusahaan maupun instansi yang kita inginkan.

Untuk melamar di instansi maupun perusahaan, kita perlu menyiapkan persyaratan dan berkas yang umum digunakan saat mencari kerja. Berikut beberapa berkas yang biasanya dibutuhkan dan harus dimiliki para calon pencari kerja.

Baca Juga: Cara Membuat CV Lamaran Kerja di Android

1. Surat Lamaran Kerja dan Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae)

Surat lamaran kerja adalah berkas pembuka yang berisikan profil singkat sebagai pembuka seluruh berkas lamaran. Dalam membuat surat lamaran kerja, biasanya kita harus menggunakan format penulisan dan tata bahasa yang formal.

Daftar riwayat hidup atau yang sering disingkat CV (Curriculum Vitae) adalah berkas yang berisi profil lengkap dari si pelamar. Berkas ini sebaiknya di isi secara lengkap dengan komponen seperti, biodata, kemampuan, pengalaman, pendidikan terakhir, dan prestasi atau penghargaan yang pernah di raih.

Baca Juga; Contoh dan Cara Membuat Surat Lamaran Kerja 

2. Fotocopy Ijasah / Sertifikat yang Dilegalisir

Salah satu penunjang wajib dalam berkas lamaran kerja adalah ijasah dan transkip nilai terakhir yang sudah difotocopy dan memiliki legalisir dari asal sekolah. Jika kalian juga mememiliki sertifikat kompetensi yang lain, kalian juga perlu untuk meminta legalisir dari instansi yang mengeluarkan sertifikat.

3. Fotocopy KTP

Fotocopy KTP adalah salah satu syarat paling umum yang digunakan untuk mengetahui identitas dan alamat asal dari pelamar kerja. Pastikan KTP dan alamat yang sedang ditingali sekarang sudah sama. Jika kalian baru saja pindah atau berganti wilayah KTP, sebaiknya meminta surat keterangan dari pihak kantor desa atau kelurahan agar tidak ada mis-informasi.

4. Pas Foto

Background Pas foto yang paling sering digunakan adalah berwarna merah, biru dan putih. Kalian bisa menyesuaikan menurut kebijakan instansi atau memilih salah satu opsi background yang sudah disebutkan tadi.

Untuk pelamar laki laki, sebaiknya menggunakan baju berwarna putih yang berkerah. Selain itu, gunakan dasi dan jas hitam agar tampilan terlihat formal. Untuk pelamar wanita, pastikan menata rambut dengan rapi, umumnya menata rambut dengan gaya lurus. Gunakan kemeja putih, dasi, dan jas. Ukuran foto yang diminta biasanya bervariasi, namun yang paling umum adalah 2x3, 3x4,dan 4x6.

5. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)

Surat berkelakuan baik atau yang sering disingkat SKCK adalah surat keterangan dari pihak kepolisian setempat tentang catatan pidana yang pernah kalian lakukan. Jika kalian tidak pernah melakukan pelanggaran pidana, kalian bisa membuat surat ini di polsek maupun polres terdekat. Pastikan untuk memfotocopy surat ini secukupnya dan meminta legalisir. Masa berlaku SKCK hanya 6 bulan, jika melewati batas maka surat tersebut sudah kadaluarsa.

6. Surat Keterangan Sehat dari Dokter

Surat keterangan sehat biasanya dibutuhkan untuk beberapa instansi tertentu. Untuk mendapatkan surat ini kalian hanya perlu datang ke dokter atau puskesmas terdekat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

7. Kartu Kuning (AK-1) Kemenakertrans

Kartu Kuning atau AK-1 adalah kartu yang dikeluarkan oleh kementrian tenaga kerja dan transmigrasi. Kartu ini wajib dimiliki pelamar kerja yang ingin mendaftar di instansi pemerintahan. Fungsi dari kartu ini adalah untuk memonitor jumlah tenaga kerja di Indonesia. Jika kalian memiliki kartu ini dan belum mendapatkan pekerjaan dalam 6 bulan, kalian bisa melapor dan mendapatkan informasi pekerjaan di Kemenakertrans. Masa berlaku dari kartu ini adalah 2 tahun.

Itulah 7 Berkas dan Syarat Paling Umum Untuk Melamar Pekerjaan. Baca juga Jangan Sampai Tertipu! Hal yang perlu di ingat saat mencari pekerjaan. Terimakasih sudah membaca dan semoga bermanfaat.

Lika-Liku Pemberi Pekerjaan saat Mencari Karyawan Baru di Medsos

Lika-Liku Pemberi Pekerjaan saat Mencari Karyawan Baru di Medsos

kerja Robi NM   6:09 PM

Akumautau7 - Skill adalah hal yang sangat penting bagi pemberi pekerjaan. Semua bos mendambakan karyawan yang mempunyai skill yang cocok yang bisa membuat perusahaan mereka berkembang. Kenyataannya, sulit bagi para pemberi pekerjaan untuk menemukan pekerja yang cocok untuk membawa perusahaan menjadi semakin berkembang.

Mencari pekerja bukanlah hal yang mudah. Banyak pencari pekerjaan yang hanya coba-coba dan tidak serius dalam menerima informasi yang diberikan perusahaan. Banyak dari mereka yang berkomentar ngawur dan menyebalkan. Hal ini pasti dirasakan banyak dialami perusahaan apalagi perusahaan baru yang membutuhkan karyawan baru.

Pada artikel kali ini penulis akan membagikan beberapa hal yang mungkin pernah dialami para penyedia lowongan pekerjaan yang menawarkan lowongan melalui media sosial dan internet.

1. Pencari kerja ngawur

Kita bisa menemukan berbagai macam orang saat menawarkan lowongan pekerjaan. Beberapa pencari keja bahkan ngawur saat menanyakan pertanyaan atau berkomentar pada info lowongan pekerjaan. Contohnya: menentukan jam kerja sendiri, hal ini bisa terjadi karena beberapa orang memilik waktu luang yang berbeda. Namun, beberapa orang memaksa pemberi lowongan pekerjaan agar menempatkan mereka di shift yang mereka inginkan. Hal ini sangat konyol karena belum bekerja saja sudah seenaknya sendiri apa lagi setelah bekerja.

2. Tidak membaca informasi dengan baik

Sering sekali komentar dan pertanyaan yang tidak perlu muncul dan membuat pemberi lowongan kerja menjadi jengkel. Contohnya tidak membacar informasi dengan baik. Ada kalanya saat informasi yang sudah jelas tercantum di poster lowongan kerja ditanyakan ulang oleh para pencari kerja. Hal ini membuat pemberi lowongan bingung. Membaca informasi saja tidak bisa, lalu apa yang akan terjadi jika mereka bekerja diperusahaan yang kalian miliki?, kalian pasti tau akibatnya.

3. Tidak memenuhi persyaratan

Persyaratan yang dicantumkan oleh perusahaan biasanya sudah melalui rapat dan evaluasi sehingga kariawan baru yang dicari bisa ditempatkan pada pekerjaan yang tepat. Kadang ada beberapa pencari kerja yang memaksa agar bisa di terima di pekerjaan yang ditawarkan. Hal ini bisa membuat pemberi lowongan pekerja jenkel, belum lagi pencari kerja yang kadang memaki karena beberapa persyaratan yang dimilikinya tidak diterima.

6. Tidak punya Sopan Santun

First impression adalah hal yang penting agar seseorang memiliki pandangan yang baik terhadap kepribadian yang kita miliki. Oknum pencari kerja kadang kala seenaknya sendiri dan menggunakan kata-kata yang tidak sopan dan membuat para pemberi pekerjaan emosi saat berkomentar atau berkomunikasi dimedia sosial maupun saat interview.

Itulah lika-liku pemberi pekerjaan saat mencari karyawan baru, isi pendapat kalian dikolom komentar. Sekian dan semoga bermanfaat.

Jangan Sampai Tertipu! Hal-hal yang Perlu Diingat saat Mencari Kerja

Jangan Sampai Tertipu! Hal-hal yang Perlu Diingat saat Mencari Kerja

tips Robi NM   6:06 PM

Akumautau7 - Banyak orang yang mendambakan untuk bekerja di tempat yang bisa menjamin keamanan kerja dan keuangan yang stabil. Salah satu pekerjaan yang paling diidamkan pencari kerja adalah menjadi PNS. Namun, kuota yang sedikit menjadi kendala bagi pencari pekerjaan. Seribu orang berkompetisi untuk merebut satu kursi dengan berbagai cara. Sembilan ratus sembilan puluh sembilan orang yang gagal harus ikhlas dan mencari pekerjaan yang lain untuk mencari nafkah.

Setiap tahun, sekolah di Indonesia meluluskan ratusan ribu siswa yang akan melanjutkan study atau mencari pekerjaan. Jumlah lulusan yang besar ini tidak sebanding dengan lapangan pekerjaan yang bisa menyerap para fresh graduate ke setiap sektor pekerjaan. Hal ini membuat para pencari kerja memutar otak dan mencari pekerjaan sesuai kemampuan yang mereka miliki.

Media online memiliki andil besar sebagai media untuk menyalurkan informasi pekerjaan. Banyak pekerjaan yang bisa kita temukan di media online. Dengan adanya media yang sangat mudah digunakan dan bisa diakses oleh siapa saja, beberapa orang tidak bertanggung jawab memanfaatkan media ini untuk menipu para pencari kerja. Pada artikel kali ini penulis akan membagikan hal-hal yang perlu diingat saat mencari pekerjaan agar tidak dimanfaatkan oleh penipu.

1. Hati-Hati dengan postingan yang tidak jelas

Carilah informasi pekerjaan selengkap mungkin, pastikan alamat yang diberikan tidak fiktif dan dapat dikonfirmasi keberadaanya. Banyak informasi pekerjaan yang mencantumkan tempat kerja seperti, Bandung, Surabaya, Denpasar, Jakarta, dll. Jika kalian tergiur untuk merantau ke kota besar tanpa tau alamat jelas maka suatu saat kalian akan mengalami kesulitan. Apalagi keluarga yang tidak bisa mengkonfirmasi keadaan kalian jika ada hal yang buruk terjadi.

2. Jangan tergiur dengan gaji yang tidak masuk akal

Gaji yang tidak masuk akal adalah gaji yang tidak sepadan dengan pekerjaan kalian. Jika ada yang menawarkan pekerjaan dengan penghasilan 300 ribu perharinya hanya dengan menggunakan HP, kalian harus mulai waspada. Jika memang ada pekerjaan yang mudah dan bisa mendapatkan banyak uang, secara logika pemberi pekerjaan akan merekrut orang terdekat seperti keluarga, saudara, teman, dan tetangga.

3. Menahan surat surat asli

Jika kalian menemukan perusahaan yang meminta dan menaha surat-surat asli saat bekerja, maka kalian harus waspada atau menerima semua konsekuensi yang akan terjadi di masa depan. Sejatinya, menahan surat asli bukanlah hal yang umum bagi perusahaan. Beberapa perusahaan menahan surat seperti ijasah dan ktp asli, karena khawatir pekerja akan kabur tanpa alasan yang jelas. Namun, hal ini juga bisa menjadi mimpi buruk jika kalian bekerja tidak sesuai dengan kesepakatan dan gaji yang tidak dibayar. Dengan ditahannya surat asli maka kalian akan sulit untuk keluar dari perusahaan itu.

4. Membayar untuk bekerja

Membayar sebelum bekerja kadang terjadi di Indonesia. Bagaimana tidak, banyak calon pekerja yang dimintai uang administrasi dalam jumlah yang besar, contohnya: 1.000.000 - 10.000.000 rupiah. uang administrasi hingga jutaan bisa dibilang tidak masuk akal karena uang tersebut sangatlah besar. Sesulit apakah administrasi yang menyebabkan seseorang harus membayar jutaan rupiah?.  Administrasi yang mahal mungkin bisa dimaklumi jikan kalian ingin bekerja di luar negeri. Kebanyakan agen resmi TKI akan memotong biaya administrasi dari gaji setelah bekerja. Jika biaya admin masih dibawah 50.000 maka itu masih wajar. Jika lebih dari itu, maka kalian pasti sudah tau maksud dan tujuan dari pemberi pekerjaan.

5. MLM dan Sejenisnya

Jenis pekerjaan yang satu ini masih sangat marak di kalangan masyarakat. Biasanya para agen akan mencari para pencari kerja yang minim informasi dan anak sekolah yang masih tidak mengerti tentang Multi Level Marketing. Jika kalian tidak ingin terjerumus di lingkaran MLM sebaiknya jangan pernah bergabung ke pekerjaan yang satu ini. Meskipun 1 dari 100 orang bisa sukses, tapi 1 orang itu akan sukses diatas penderitaan orang lain.

itulah beberap hal yang perlu diingat saat mencari pekerjaan agar tidak dimanfaatkan oleh penipu. Tulis pendapat kalian di klom komentar. Semoga bermanfaat.